Sabir Laluhu

Sabir Laluhu terlahir di Ambon, Maluku pada 25 Oktober 1985. Orang tua dan leluhurnya berasal dari Buton, Sulawesi Tenggara. Sempat merasakan konflik sosial di Ambon pada usia Sekolah Menengah Pertama (SMP) tahun 1999—2000, Sabir bersama keluarga kemudian mengungsi di tanah leluhur, Buton. Di pulau penghasil aspal ini, Sabir menamatkan pendidikannya di MTsN Lakudo, Buton (2001) hingga tingkat pesantren di Pondok Pesantren Modern al-Syaikh Abdul Wahid, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (2005). Sebelumnya, Sabir sempat mengenyam pendidikan di SD Al-Fatah 1 Ambon (1992-1998) dan SMP Negeri 14 Ambon.

Selepas lulus dari Pondok Pesantren Modern al-Syaikh Abdul Wahid, Sabir melanjutkan pendidikan di Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (2006—2011). Di UIN Jakarta, ia aktif di berbagai organisasi intra dan ekstra kampus maupun organisasi primordial.

Sabir berhasil meraih gelar Sarjana Sosial Islam (S.Sos.I) dengan predikat cumlaude dan mendapatkan penghargaan lulusan terbaik Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi pada Wisuda Ke-86 tertanggal 28 Januari 2012. Pada wisuda ini, Sabir juga diberikan kepercayaan memberikan pidato kelulusan (salutatorian speech) mewakili para wisudawan. Skripsi yang ditulisnya, “Islam Keindonesiaan dalam Praktik Diplomasi Indonesia: Komunikasi Internasional Perspektif Diplomatik” mendapat sambutan positif dan ucapan dari Andri Hadi, S.H., LLM. selaku Duta Besar RI untuk Singapura pada 28 Januari 2014. Di sisi lain, Sabir pernah menjadi mahasiswa magang di Direktorat Diplomasi Publik Departemen Luar Negeri, awal hingga akhir Juli 2008, dengan nilai cumlaude.

Sejak mahasiswa, karya penulisan Sabir tersebar di beberapa media lokal, nasional, dan kampus. Di antaranya Radar Buton (2008), Media Indonesia (2009), Harian Seputar Indonesia yang bertransformasi menjadi Koran Sindo (2009), Ambon Ekspres (2010), dan Pendar Pena Universitas Indonesia (2008).

Sabir aktif mengikuti berbagai seminar, dialog, pelatihan, workshop, dan kegiatan sejenis baik sebagai peserta aktif maupun pembicara di tingkat lokal, nasional, dan kawasan sejak mahasiswa, saat bekerja sebagai jurnalis Koran Sindo (6 Februari 2012—30 April 2023), dan hingga kini.

Selain pernah bekerja sebagai jurnalis Koran Sindo, ia juga pernah menjadi penyiar Radio SAW 98,6 FM, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (2005—2006) dan kontributor rubrik “Rostrum” Media Indoesia (2009). Sabir pun pernah terlibat sebagai peneliti/pewawancara Riset Ekonomi Digital Indikator Politik Indonesia (1 April—15 Juni 2021).

Sebagai jurnalis, Sabir meraih berbagai penghargaan bergengsi bidang jurnalistik. Di antaranya Juara 1 Kategori Hard News Cetak Kompetisi Jurnalisitik Danareksa 2022 PT. Danareksa (Persero); Pemenang Runner Up (Favorit) Bright Future Competition–Journalist Content Competition (JCC) 2023 Sampoerna University dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI); Juara 1 Kategori Berita Media Cetak 2022, Juara 2 Kategori Opini Media Cetak 2021, Juara 3 Kategori Berita 2020 Lomba Karya Tulis Jurnalistik Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI; Juara 1 Kategori Media Cetak Anugerah Jurnalistik Apkasi (AJA) 2022 Asosiasi Pemerintahan Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi); 10 Besar Karya Terbaik Anugerah Jurnalistik Kominfo (AJK) 2019, 2021, dan 2022 Kementerian Komunikasi dan Informatika RI; dan Juara III Kategori Karya Media Cetak Teritori DKI Jakarta Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2021 PT. Pertamina (Persero).

Penghargaan berikutnya yakni Terbaik III Jurnalis Media Online Terbaik pada Anugerah Konstitusi 2021 Mahkamah Konstitusi (MK) RI; 10 Nominasi Terbaik Pelabuhan Indonesia Award 2021 PT. Pelabuhan Indonesia (Persero); 10 Terbaik Kategori Media Cetak Anugerah Jurnalistik Sahabat Bahari 2021 Kementerian Kelautan dan Perikanan RI; 100 Tokoh Terkemuka Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Kategori Wartawan dari Ikatan Alumni (IKAL) UIN Syarif Hidayatullah 2020; Juara 2 Jurnalis Profesional Kategori Artikel dalam Apresiasi Jurnalis Lawan Korupsi 2019 Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI; dan Wartawan Penulis Berita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI Terbanyak Tahun 2013.

Sabir pun pernah menjadi juri Lomba Menulis Artikel “Demokrasi, HAM, dan Antikorupsi Bung Hatta” yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Bung Hatta Anti Corruption Award (BHACA) pada tahun 2022.

Selain sebagai jurnalis, Sabir juga menghasilkan sejumlah buku dengan menjalankan profesi sebagai penulis dan editor. Di antaranya Editor & Co-writer buku Potret Business Judgment Rule: Praktik Pertanggungjawaban Pengelolaan BUMN (Jakarta: Legal Counsel PT. Pertamina (Persero) dan Balai Pustaka, 2022); Penulis buku (trilogi) Membendung Korupsi Demi Negeri (Jakarta: Balai Pustaka, 2021); Penulis buku Metamorfosis Sandi Komunikasi Korupsi (Yogyakarta: Bildung Pustaka Utama, 2017); Tim Penulis buku Jalan Sunyi Pemberantas Korupsi: Cerita di Balik Kinerja Tim Korsupgah KPK (Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, 2019); Tim Penulis buku Islam dan Transformasi Indonesia: Kontribusi Alumni UIN Memperkuat Umat Melahirkan Kesalehan Kebangsaan (Jakarta: IKALUIN Syarif Hidayatullah, 2018); Tim Penulis buku Serpihan Kisah Jurnalis Tiang Bendera: Cerita-Cerita yang Tak Jadi Berita (Jakarta: Tempo Publishing, 2018); dan Tim Pewawancara buku Banteng Senayan dari Medan: Sebuah Pergumulan Hukum dan Politik (Jakarta: Penerbit Expose, 2016).